Salam Peternak!
Etawajaya mengundang para peternak kambing etawa Indonesia untuk tampil di website kami. Caranya kirim foto kandang atau koleksi kambing etawa yang ingin anda tampilkan di website http://etawajaya.com. Sertakan dengan biodata informasi peternakan anda. Kirim ke email: etawajaya@gmail.com
Kandang yang ingin ditampilkan tidak harus besar dan mewah. Yang penting adalah konsep dan desain kandang tersebut. Demikian juga dengan kambing etawa yang ingin ditampilkan, bisa dari ras Kaligesing atau Senduro. Tidak ada batasan selama masih kambing etawa.
Keuntungan dengan mengikuti show ini dapat memperkenalkan peternakan anda ke masyarakat Indonesia. Selain itu harapannya dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi peternak muda.
Keterangan:
- Edisi 1, 18 Januari 2010
- Pemilik: Wahju W Sumitro
- Alamat : Lumajang, Jawa Timur
- Kontak : http://www.facebook.com/wahju.w.sumitro
Untuk show edisi pertama ini kami tampilkan kandang milik Bapak Wahju W Sumitro, dari Lumajang, Jawa Timur. Konsep yang ditampilkan adalah perpaduan antara bahan kayu dan bambu. Umumnya sangat sulit untuk mendapatkan presisi sambungan yang tepat dengan menggunakan bambu. Namun kandang peternakan Pak Wahju mampu membalikkan anggapan ini. Kandang terlihat kuat, rapi dan enak dipandang.
Kandang utama memiliki jalan utama di tengah yang memudahkan akses dan pengontrolan kambing bagian kanan dan kiri kandang. Hal menarik Pak Wahju katakan adalah mengenai tempat pakan (palungan). Awalnya beliau menggunakan palungan berbentuk kotak (lihat gambar 1). Namun pada prakteknya palungan ini mengakibatkan banyak pakan rambanan jatuh. Akhirnya Pak Wahju memutuskan menggantinya dengan bentuk miring (lihat gambar 2), sungguh keputusan yang bijak!
Bagaimana komentar anda?
Sip , keren ndra … , kreatif . Ayo kita ramaikan dunia perkambingan online . Maju peternak indonesia
Mas, saya mau tanya…apa bisa hanya menampilkan kambing etawa saja…tanpa menampilkan kandang ? Kalau bisa, apa persyaratannya ?? Terima kasih.
Mas Ayub,
Pertanyaan bagus. Bisa mas, kambing etawa saja juga boleh. Tidak ada syarat macam2. Silahkan kirimkan foto kambing etawa atau kandang anda kepada kami etawajaya@gmail.com Terimakasih
Halo2, saya dari Bandung. Ingin tanya:
1. Kira2 berapa ongkos bikin kandang per unit model kreasi Pak Wahyu seperti di gambar 2 di atas? Bagus sekali itu. Bravo dan salam kenal buat Pak Wahyu.
2. Apakah punya info, siapa peternak unggulan seperti Pak Wahyu yang tinggalnya di seputaran Bandung? Saya ingin berguru.
Terima kasih sebelumnya.
Salam. YRA, 081321488008.
Luar biasa.Ini adalah web bermaterikan ttg dunia perkambingan yg sangat komperehensif contentnya. Ini menunjukkan perpaduan dari pengalaman di lapangan yg matang dengan teknologi informasi yg canggih/internet (hi-tech).Jadinya,DAHSYAT…
Maju terus Etawa Jaya.
Mo Tanya peternakan tawa yang besar di sekitar bandung dimana ya
Salam,
Untuk Pak YRA dari Bandung, terima kasih untuk komentarnya.
Sebenarnya saya juga pemula di bidang peternakan kambing PE ini, untuk kandang panjang (gambar 2) desain kandang saya mencontoh kandang utama di Etawa jaya, hanya saya sesuaikan sedikit dengan budget saya. Bila ada alamat email Bapak bisa saya kirimkan perincian bahan/material yg saya gunakan untuk membuat kandang itu, sedang mengenai harga material saya rasa akan sedikit berbeda untuk tiap daerah.
Jayalah Peternak Etawa Indonesia!
Salam etawa jaya,,saya sugeng dari Blitar,,pak saya adalh peternak yang sangat pemula untuk kambing PE,masih baru baru ini saya menyukai kambing,,dengan adanya web ini saya sangat berterima kasih,,ini adalah guru yang pelu aku acungi dua jempo,,keyyy selamat berkarya maju trus peternak Kambing,,SALAM
Pak Agus & Pak Sugeng,
Terimakasih atas komentarnya. Website ini kami dedikasikan untuk peternak kambing etawa Indonesia. Kualitas artikel kami jaga dan kebanyakan berdasar pengalaman langsung di lapangan. Tujuannya agar memberikan informasi yg berguna dan benar bagi para peternak kambing etawa. Pepatah lama mengatakan “Pengalaman pribadi adalah guru terbaik”. Prinsip kami lebih luas: “Pengalaman ORANG LAIN dan pribadi adalah guru terbaik”. Mari kita manfaatkan teknologi informasi ini untuk mendapatkan informasi yg berguna.
Terimakasih
saya tertarik ternak kambing etawa,di kampung saya belum ada yang mencoba.kalo mau belajar kemana yaa,pelatihan ,untuk wilayah sukabumi jawa barat.saya tunggu infonya.
Pak Oedjang,
Kami mendukung keinginan Bapak untuk beternak kambing etawa. Yang terpenting dalam beternak adalah tujuan ternak Bapak: apakah untuk perah/pedaging atau kontes. Hal ini akan menentukan jenis kambing etawa yg akan Bapak ternakkan. Untuk pelatihan di daerah Sukabumi kami kurang tahu. Yang jelas jika ada peternak kambing etawa di daerah sekitar Bapak, Bapak dapat mendatanginya untuk belajar sekaligus silahturahmi.
Terimakasih
bapak2 guru sekalian..mau tanya masalah kandang nih..
dasar kandang itu lebih baik terbuat dari tanah alami atau semen beton ?? jika masing2 memiliki keunggulan dan kelemahan..mohon di share dongg..!!
Pak Erwien,
Untuk kandang-2 Besar (areal luas milik peternak besar) saya rasa kdg dengan dasar semen/beton lebih, praktis, karena mudah dibersihkan (tinggal semprot), tp perlu saluran air yg baik dan cadangan air utk keperluan membersihkan/menyemprotnya.
Untuk kandang kecil (lahan sempit, dan sumberdaya terbatas) saya rasa enak dengan lantai tanah, dengan catatan drainasenya baik (tanah berpasir, air kencing ternak mudah meresap) biasanya kandang terasa lebih ‘dingin’ dibanding yg dasarnya disemen, kerugiannya perlu ‘tenaga ekstra’ yg harus rajin membersihkan dasar kandang.
Ssya rasa pilihannya kembali ke Bapak, kandangnya mau buat yg bagaimana? tempatnya, tanah, areal dst.
Terimakasih Pak Fendi atas inputannya.
Opini pribadi sy sepaham dng pak Fendi. Semua memiliki keuntungan & kerugian.
Secara nalar lantai semen akan membutuhkan air untuk membersihkannya. Tentunya akan menghabiskan air + tenaga ekstra. Selain itu urine/air akan membasahi lantai semen krn tdk bisa diserap akhirnya terjadi penguapan keatas yg mengakibatkan kandang lembab.
Lantai yg tdk disemen jg terlihat kurang rapi. Tapi menghemat lahan + tenaga + air. Model ini cocok untuk model tanah yg menyerap. Kurang tepat & bijak jk model ini dianggap menimbulkan bau & penyakit.
Sesuai dng penjelasan Pak Fendi semua bergantung tempat, tanah, kebutuhan dsb.
Terimakasih
permisi..
bapak2 sekalian..saya pelajar dari tangerang nih.ingin bgt belajar kambing..
kira2 saya bisa berguru dmna yaa??
Salam Kenal Pak Wahyu,
Saya rian dari Purwakarta, saya juga berminat sekali akan ternak kambing ini, bisa dong kirimkan saya budget bikin kandangnya + klau boleh sekalian skema ukuran yang idealnya. Oh ya kalau pakannya diganti dengan konsentrate boleh engga pak sama seperti penggemukan sapi, rumput tidak terlalu dominan, soalnya klau makannya dominan rumput kayaknya repot deh pak, berarti kita harus ngebabat rumput setiap hari, apalagi klau kambingnya banyak, maka jadinya nanti tanah menjadi tidak hijau, malah jadinya membantu memperparah pemanasan global pak. Oh ya email saya hamalifrian@yahoo.com Terima kasih ya pak…
Mas Rian di Purwakarta,
kalau ingin memulai beternak jangan merancang kandang dulu tapi dari dana dan ketersediaan tempat, baru kita merancang kandang dan menghitung bahan/biayanya.
Seperti P Endro Yuwono (http://www.etawajaya.com/kandang-kecil-untuk-memulai-beternak-kambing-etawa/) yg mau memulai dengan kandang yg cukup di halaman rumah yg berukuran 2m x 7,5m dan dia ingin kandang dari kayu atap asbes.
Jika Mas Rian mau memulai bisa dengan perkiraan misal biaya max sekian, atau mau ukuran berapa ruang, atau bahan dari kayu atau bambu, atau kombinasi seperti kandang dalam artikel ini.
Untuk kambing Etawa (PE Kaligesing/Senduro) makanan bisa dikombinasi atara komboran (ampas tahu, tumpi, dedak halus, tets dll) dengan ramban (bukan rumput saja, bisa daun sengon, angsana, mahoni, ketapang, nangka, randu, kersen, daun mangga, rambutan, bahkan teh-tehan dan puring)jadi sambil memangkas/merapikan tanaman sambil ‘ngramban’ …
Wahyu (yang dari Purwokerto)
kapan yo kongkow kongkow membentuk paguyuban susu perah kambing etawa dan kalau sudah ada paguyubannya saya ikut dong
Pak Ade,
Silahkan bertandang ke peternakan & kelompok ternak kami.
Terimakasih
mas, dengan analisa biaya dai mas Wahyu, itu untuk ukuran kandang berapa meter persegi dan untuk berapa ekor kambing
Ass.WW. Saya seorang pemula di bidang peternakan PE. Pertanyaa saya sama dengan Sdr YRA (n0.4) Tks, wass/WW
aslm.
dengan keikhlasan bapak berbagi ilmu..
semoga rizki bapak terus berkah.amien
maaf,saya tertarik beternak kambing etawa perah..
boleh minta estimasi pembuatan kandang yang seperti bapak gak?
kirim via e-mail yah..
jazakALLAH..
waslm.
Salam Peternak,
@ P. Fachroe : ukuran kandang 13x3m, di belakang ada gang 13x1m,
luasan kandang efektif 13x2m, awalnya saya buat 8 ruang, sekarang ada sekat tambahan dan berisi 11 kambing.
@ H nahar dan PNS Guru : Mengenai estimasi biaya sudah dijawab di no. 10
Terima kasih.
Nama saya JOKO aprianto
Alamat Ranuyoso lumajang
pak saya tertarik untuk beternak kambing sekarang sudah mulai membuat kandang tapi saya mengalami kesulitan dlm pembuatan palungan.brp ya ukuran dasar palungan ka lantai,trs brp ukuran bibir bawah palungan ke lantai & brp ukuran bibir atas lubang palungan ke lantai? Trimakasih
Yth. Bapak-bapak
Salam kenal,
Mohon pencerahan nya.
1. Apa beda nya yg paling mencolok antara kambing Etawa dan kambing PE.
2. Apakah limbah sayur dari pasar boleh sebagai pakan hijauan pengganti rumput.
Terima kasih atas perhatiannya.
Salam,
Heriyanto